Jakarta, CNNIndonesia —
Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali juru bicara sekretariat Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto yang menyebut safari politik Anies Baswedan di Surabaya, Jawa Timur, tak banyak diminati masyarakat.
Ali yang ikut dalam safari Anies itu mengatakan kalau benar sepi, seharusnya PDIP tak perlu berkomentar. Saya pun menganggap PDIP justru panik.
“Kalau sepi kenapa harus komentarin? Harusnya senang dong,” kata Ali saat dihubungi CNNIndonesia.comMinggu (19/3).
“Kalau saya sih menerjemahkan panik,” imbuh dia.
Menurut Ali, masyarakat justru berbondong-bondong datang ke lokasi yang didatangi Anies. Salah satunya di masjid yang didatangi untuk salat Jumat.
“Iya, lihat aja yang di Instagram (Anies) itu, bisa bercerita itu. Belum yang di Madura. Madura lebih gila lagi,” ucapnya.
Sebelumnya, Hasto menilai politik safari yang Anies Baswedan tak banyak diminati masyarakat Kota Pahlawan. Hasto berkata rendahnya perhatian warga Surabaya karena masyarakat sudah tahu siapa yang membangun Kota Surabaya selama ini.
Menurutnya, yang membangun Surabaya adalah kader-kader PDIP seperti Bambang DH, Tri Rismaharini, dan Eri Cahyadi.
“Ya safarinya sepi, karena [warga] tahu Surabaya selama ini siapa yang membangun,” kata Hasto di sela menghadiri acara rakornis PDIP Jawa Timur, di Surabaya, Minggu.
Hasto juga mengatakan masyarakat Surabaya sudah bisa menilai bahwa Anies datang dengan gagasan-gagasan yang tak relevan.
(ya/tsa)
[Gambas:Video CNN]
.